Ronald Koeman Dituding Atas Kekalahan Barca VS Madrid, Menyebut Jika Fans Barca Tidak Berpendidikan

Jakarta - Minggu (24/10) boleh dibilang menjadi hari yang kelam bagi Barcelona. Bagaimana tidak, Ansu Fati cs harus mengakui keunggulan competing terbesarnya, Genuine Madrid 1-2 di Camp Nou pada pekan ke-10 Liga Spanyol.

Bagi para follower, kekalahan tersebut bersumber dari tidak padunya taktik yang diimplementasikan Ronald Koeman ke tim kesayangannya. Berangkat dari hal tersebut, para fan langsung meluapkan kekesalannya kepada sang juru taktik pasca-pertandingan.

Dilaporkan BBC, mobil Ronald Koeman dikerubungi oleh sekumpulan Cules yang kecewa berat atas kekalahan atas competing abadinya. Meskipun tidak ada kericuhan, namun hal tersebut membuat Koeman merasa kurang nyaman.

Buktinya, momen tersebut membuat pelatih berkebangsaan Belanda itu mengecam dan menyebut Cules yang melancarkan aksinya kemarin sebagai 'orang-orang tak berpendidikan'.

"Itu merupakan masalah sosial. Orang-orang tak berpendidikan itu tak paham peraturan dan nilai. Di dalam stadion, kondisinya sangatlah berbeda dan itulah yang selalu saya ingat, suasananya meriah, tidak sama seperti orang-orang yang kemarin mengerubungi saya,"ujar Koeman melalui BBC.

Meskipun banyak dikecam oleh banyak pihak terkait buruknya penampilan Blaugrana, Ronald Koeman tetap berusaha untuk fokus menjalankan tanggung jawabnya. Pada pertandingan selanjutnya, Barcelona akan bertemu Rayo Vallecano di pekan ke-11 Liga Spanyol, Kamis (28/10) dini hari WIB.

"Saya sudah dewasa dan saya paham bagaimana hal ini bekerja. Saya ingin menikmati sisa-sisa waktu saya, entah itu 8 tahun, 6 bulan, 1 tahun, atau beberapa minggu. Saya pikir kami harus menang di laga besok melawan Rayo Vallecano sebab kami tidak bisa terus-terusan kalah,"ucap Koeman.